<a href=http://zawa.blogsome.com>Zawa Clocks</a>

Thursday 6 June 2013

MAMA KU BAGAIKAN BIDADARI JANTUNG HATI KELUARGA





            Mama? Mama adalah orang yang berjasa, melindungi kami, rela berkorban nyawa demi melahirkan kami ke dunia. Ridhonya allah, ridhonya seorang ibu. Mengandung kami yang penuh dengan kasih sayang dan melahirkan kami yg mempertaruhkan nyawa sungguh tak ternilai harganya dengan apapun. Mama mengasihi kami dan menyayangi kami penuh dengan kasih saying tak meminta balasan apapun dari kami. Mama ku adalah teman curhat, karena setiap hari kami selalu bercerita dan sharing, menganggap mama adalah seorang sahabat tapi dengan batasan karena mama adalah orang panutan dalam diri kita. Mama ku bagaikan bidadari selain cantik wajahnya, cantik hati dan cantik akhlaknya. Mama ku sangat baik hati, menganggap semua orang baik, suka dengan anak kecil. Mama juga pinter masak lho, tak heran anaknya betah dirumah, anaknya tidak pernah berkata tidak enak pada masakan mama. Melihat mama kalau kecapean rasanya sedih, kita sebagai anaknya membantu dan meringankan pekerjaan di rumah. Mama sealu mengerjakan rumah dengan cepat, mama ku juga pinter nyanyi suara bagus merdu tiap minggu pasti karaokean bersama keluarga kami J. Kalau mengungkap tentang mama banyak gambaran yg banyak, menurut ku mama bagaikan bidadari, kami sakit selalu takut kenapa-kenapa pada kami, kita minta apapun di turutin tidak berkata enggak. Mama suka tersenyum yang cantik memperlihatkan paras mama ku yang cantik sangat  J. Mama itu tipenya sama kayak aku yang suka belanja, ga betah di rumah maunya maen terus, ya pasti yah buah jatuh ga jauh dari pohonnya hehehe J J. Kadang suka merasa sedih banget kalau udah melawan mama, minta ampunan dari allah dan minta ampunan dari mama sendiri. Selalu di ingatkan sama mama kalo kita jangan suka membantah seorang ibu, dengan berkata “ah” seringkali aku berkata seperti itu, sampai sekarang aku merasa belum bisa menuhin itu semua tapi dengan kita yakin harus bisa mengahapus perkataan itu insyaallah kita bisa. Mama ku bukan tipe orang yang cuek, keinginan dan kemauan anaknya pasti bertanya kepada kami. Mama juga termasuk tipe orang yang gesit, apa-apa selalu di kerjakan hari ini juga, tidak pernah suka menunda.
            Mama termasuk orang hebat pertama setelah papa ku, mama seorang ibu yang sangat aku kagumi, tetap bangga mempunyai mama yang sangat baik hati dan selalu sayang pada keluarga. Bangga dan senang menjadi anak mama, mama ku tiada duanya tidak dapat dibandingkan oleh apapun. Kalau mendengar mama sakit, aku sebagai puterinya merasa khawatir dan cemas, haruslah berbakti kita terhadap ibu yang melahirkan kita. Kenapa aku bilang mama itu seorang bidadari kami sebagai anaknya, karena kasih sayang yang tulus yang tanpa henti mengeluh, kami sakit mama khawatir, selalu ada di hati kami. Ya allah terima kasih kami terlahir oleh rahim seorang ibu yang baik hati ini. Tidak dapat aku katakan lagi, selain mengucap syukur kepada allah. Mama guru bagi aku karena mengajarkan hal baik, mengajarkan ilmu agama saat kami kecil, mengajarkan kami bersosialisasi dengan tetangga maupun di luar sana. Mama juga sangat berbakti terhadap suami. Alngkah indahnya memiliki keluarga yang tentram dan damai, yang penting mendapat ridho dari allah sudah cukup.
            Walau mama suka marah kalau anaknya malas yah wajar itu tandanya mendidik kita untuk benar. Mama juga sering mengajarkan ku cara memasak jadi suka bantu mama di dapur. Mama adalah surgawi yang diberikan allah ke dunia untuk kita hormati dan kita banggakan. Allah menitipkan malaikat atau bidadari ke dunia ialah seorang itu, mengapa demikian? Karena allah menitip pesan ke rahim seorang wanita yaitu seorang bayi, amanat itu harus di jaga anak maupun seorang ibu adalah titipan allah yang besar.
Mama adalah malaikat ku
Mama adalah jantung hati ku
Mama adalah denyut nadi ku
Mama adalah sumber inspirasi ku
Mama adalah sahabat terbaik ku
Mama adalah panutan ku
Banyak gambaran tentang seorang mama tapi bagi ku mama adalah permata hati ku.
“UNTUK DI RENUNGKAN “

            Mama adalah Malaikatku

Suatu saat ketika seorang bayi yang akan dilahirkan ke dunia

Menjelang diturunkan...

Si bayi bertanya kepada Tuhan: "Para malaikat berkata padaku ya Allah bahwa besok Engkau ya Allah akan megirimku ke dunia".

"Tapi bagaimana cara aku hidup disana? Aku begitu lemah dan kecil". Kata si bayi.

Lalu Tuhan menjawab: "Aku telah memilih satu malaikat untukmu, dia akan menjaga dan mengasihimu".

 

"Tapi di surga apa yang saya lakukan hanyalah bermain dan tertawa, itu cukup bagiku untuk bahagia ya Allah," demikian Kata si bayi.

Tuhan menjawab kembali: "Malaikat itu akan bernyanyi dan tersenyum untukmu setiap hari, sehingga kamu akan merasakan kehangatan cintanya dan kamu jadi akan lebih berbahagia".

 

Karena belum puas, Si bayi pun bertanya kembali: "Dan apa yang saya lakukan saat aku ingin berbicara kepadaMu ya Allah?"

Tuhan menjawab: "Malaikatmu sayang akan mengajarkan bagaimana cara kamu berdoa dan berbicara kepadaku".

 

Si Bayi masih juga belum puas. "Saya dengar di dunia banyak orang jahat. Siapa yang akan melindungi saya ya Allah?"

Dengan penuh kesabaran, Tuhan menjawab: "Malaikatmu akan melindungimu dengan taruhan jiwanya sekalipun".

 

Lalu Si Bayi kembali berkata: "Tapi saya akan bersedih karena tidak akan melihat Engkau lagi ya Allah".

Sekali lagi tuhan menjawab: "Malaikatmu yang akan menceritakan kepadamu tentang Aku dan akan mengajarkan bagaimana cara kamu kembali kepada-Ku, walaupun sebenarnya malaikatmu akan sedih".

Saat itu sang bayi begitu tenang, sehingga suaranya di bumi terdengar

 

Bayipun kembali bertanya: "Ya Allah jika saya pergi sekarang, sudihkah engkau memberitahu siapa nama malaikatku?"

Lalu Tuhan menjawab: "Kamu dapat memanggil malaikatmu dengan “IBU”".

Kenanglah ibu yang menyayangimu.

 

Untuk ibu yang selalu meneteskan air mata ketika engkau pergi.

Ingatkah engkau ketika ibumu rela tidur tanpa selimut demi melihatmu tidur lelap dengan dua selimut membalut tubuhmu

Ingatkah engkau jari jemarinya saat ia membelai lembut kepalamu.

Ingatkah engkau ketika ibu meneteskan airmatanya ketika ia melihatmu terbaring sakit?

sekali mari jenguklah ibumu yang selalu menantikan kepulanganmu di rumah tempat engkau dilahirkan.

Kembalilah memohon maaf kepada ibumu yang selalu rindu akan senyummu.

Jangan biarkan engkau kehilangan saat-saat yang akan engkau rindukan dimasa datang ketika ibumu sudah tiada.

 

Tak akan ada lagi yang berdiri didepan pintu menyambutmu.

Tak akan ada lagi senyuman indah

Tak akan ada lagi yang mendoakanmu disetiap hembusan nafasnya.

Kembalilah segera, peluklah ibu yang selalu menyayangimu!

            Disinilah mari kita renungkan akan arti seorang ibu, manusia tidak ada yang sempurna kalau ibu kita masih hidup mari kita sayangi beliau seperti menyayangi kita pada saat dalam kandungan maupun masih bayi. Mama yang senantiasa pendampingi ku hingga aku besar nannti, mama juga yang akan selalu menasehati nanti. Aku sangat menyayangi mama ku. Mama adalah jantung hati ku, ya allah panjangkan lah umur kedua orang tua ku. Sayangilah mama ku ya allah, harta di dunia ini adalah mama ku.

            Mama yang cantik dan lembut kasih sayangnya, member contoh kelak untuk aku menjadi ibu yang seperti mama. Orang yang harus di contoh dan tiru. Mama terima kasih untuk segala-galanya aku belum bisa membalas semua, kelak aku yang akan menjaga mu sepanjang waktu. Kasih sayang ku tak kan terputus, karena cinta ku sebesar kecintaan ku kepada allah,, amin ya robbal alamin.

 

NAMA            : MAYA ADELIA POETRI

KELAS           : 4EB10

NPM               : 23209783

 


No comments:

Post a Comment